• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Parlemen
  • Politik
  • Hukum
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • More
    • Religi
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Parlemen
  • Politik
  • Hukum
  • Daerah
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Religi
  • Video
  • Meranti
  • Kuansing
  • Inhil
  • Inhu
  • Rohil
  • Rohul
  • Dumai
  • Bengkalis
  • Siak
  • Pelalawan
  • Kampar
  • Pekanbaru
  • Pilihan Editor
  • Terpopuler
  • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN +INDEKS
Meledak, Peserta Riau Edutech Campus Summit 2025 Penuhi Gelanggang Remaja
Dibaca : 8365 Kali
Sah, KPU Riau Tetapkan Paslon Abdul Wahid - SF. Hariyanto Sebagai Gubernur Terpilih Pilkada 2024
Dibaca : 8055 Kali
Panwascam Pangakalan Kerinci Tertibkan Ratusan APK
Dibaca : 18253 Kali
Targetkan Satu Kursi Satu Dapil, Partai Ummat Serahkan Berkas Bacaleg ke KPU Pekanbaru
Dibaca : 21847 Kali
Suami Selingkuh, Istri ASN Diskop Pekanbaru Ini Lapor ke BKPSDM
Dibaca : 22592 Kali

  • Home
  • Pemerintahan
  • Pelalawan

Advertorial

Pemkab Pelalawan Jalin Kerjasama dengan Perusahaan Untuk Program Desa Bebas Api

Redaksi

Ahad, 01 Agustus 2021 14:10:45 WIB
Cetak
Pemkab Pelalawan Jalin Kerjasama dengan Perusahaan Untuk Program Desa Bebas Api
Bupati Pelalawan, H Zukri saat melakukan penandatanganan kerjasama dengan Perusahaan dalam program Desa Bebas Api.

PelalawanPos.co-Sebanyak 15 Desa yang terduga rawan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Pelalawan melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dengan pihak PT Riau Andalan dan Papers (RAPP) bertempat di Kantor Bupati Pelalawan, beberapa waktu yang lalu.

Penandatanganan MoU ini terkait dengan program Desa Bebas Api yang digagas oleh perusahaan dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan dalam upaya mencegah terjadinya Karhutla.

Adapun 15 desa yang melakukan penandatangani MoU untuk pelaksanaan program Desa Bebas Api tahun 2021, terbagi dalam dua program, yakni Program Desa Bebas Api (Fire Free Village Program) terdapat 3 Desa yakni, Desa Lalang Kabung, Kelurahan Pangkalan Kerinci Timur dan Desa Rantau Baru.

Baca Juga :
  • Terima Mandat Ketua JMSI, Asep SP Siap Memperkaya Literasi Pelalawan
  • Satria Shooting Club Gelar Latihan Bersama di Gor Tualang Kecamatan Perawang
  • Satpol PP Didesak Tertibkan Payung Ceper Stadion Utama Riau

Adapun untuk Fire Reliance Community (Desa Tangguh Api) Tahun 2021 ada 12 Desa, yakni: Desa Rangsang, Sungai Ara, Sering, Pelalawan (Kec Pelalawan), Langgam, Penarikan, Pangkalan Gondai (Kec Langgam),Teluk Meranti, Teluk Binjau, Petodaan, Kuala Panduk dan Pangkalan terap. 

Dalam kesempatan itu Bupati Pelalawan, H Zukri Misran sangat mengapresiasi Program Desa Bebas Api yang digagas PT RAPP dan Pemkan Pelalawan sebagai sebuah upaya pencegahan dini karhutla. 

Menurutnya, adanya program ini sangat membantu pemerintah dan masyarakat dalam penggulangan karhutla untuk mewujudkan Kabupaten Pelalawan yang bebas api. 

“Perlu kita ketahui mayoritas desa yang ikut program desa bebas api ini berada di kawasan gambut yang cukup luas dan rawan terjadi karhutla. Jadi saya secara pribadi dan selaku Bupati sangat mengapresiasi langkah yang diambil oleh PT RAPP dan pemerintah Desa dalam mengantisipasi dan mencegah terjadinya karhutla,” ujar Zukri dihadapan perwakilan perusahaan dan Pemerintahan Desa.

Untuk itu Ia juga mengharapkan desa-desa peraih penghargaan dan mendapatkan bonus atas kinerja yang berhasil tidak terjadinya Karhutla diwilayah desanya.

"Memanfaatkanlah bonusnya dengan baik dan disisihkan untuk pengadaan peralatan pemadaman serta lakukan sosialisasi dan pelatihan serta berdayakan  Masyarakat Peduli Api (MPA) sebagai ujung tombak desa di lapangan dalam mengantisipasi karhutla," harapnya. 

Disamping itu Ia juga meminta agar para Kepala Desa dapat memetakan wilayahnya masing-masing mana lahan gambut tidur dan mana yang berpotensi karhutla sehingga penanganan pemadaman tidak lagi menjadi prioritas namun dilakukan pencegahan dengan pemetaan resiko.

"Jadi bila terjadi karhutla, hal ini akan lebih cepat ditanggulangi karena kita telah punya peta pencegahan sehingga taktis penanganan akan lebih cepat dilakukan," terangnya.

Kemudian Ia juga menjelaskan jangan sampai gara-gara karhutla yang sering terjadi di wilayah desa akan membuat lingkungan rusak dan ini akan terdampak pada kehidupan masyarakat.

"Karena dampak karhutla jangankan lahan yang rusak, ekosistem di habitat tersebut akan musnah dan kita butuh waktu untuk pemulihan dan tentu ini akan mempengaruhi  ekonomi masyarakat. Ini jangan sampai terjadi, butuh ketegasan dan kerja keras kepala desa beserta masyarakat peduli api,” tegas Bupati yang juga merupakan Ketua DPD PDIP Riau ini.

Sementara itu Direktur PT RAPP, Mulia Nauli menjelaskan sejak diluncurkan Program Desa Bebas Api atau Fire Free Village Program/ FFVP berhasil menurunkan tingkat karhutla dari 4.279 hektar pada tahun 2013 menjadi 22 hektar pada tahun 2020 di desa-desa peserta program Desa Bebas Api. 

Kata Ia lagi, hingga hari ini RAPP telah bermitra dengan 39 Desa di 5 Kabupaten di Provinsi Riau yang mencakup total wilayah sekitar 803.684 hektar. Sedangkan untuk Kabupaten Pelalawan terdapat 18 Desa yang telah mengikuti program Desa Bebas Api.

"Capaian ini berkat kerjasama dan peran serta seluruh pemangku kepentingan yang terlibat, termasuk masyarakatnya sendiri," ujar Mulia.

Menurut Ia lagi, program Desa Bebas Api, memiliki 5 elemen sebagai strategi dalam mewujudkan “zero fire”. Ke -5 elemen tersebut adalah memberikan penghargaan kepada desa yang tidak terjadi kebakaran selama 3 bulan, keterlibatan Crew Leader untuk mendukung pencegahan kebakaran, memberikan bantuan pembukaan lahan melalui peralatan pertanian dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya pembukaan lahan dengan cara membakar, serta pemantauan kualitas udara melalui perangkat PM10 di tujuh lokasi.

“Pengalaman kami (Grup APRIL,reds) selama ini menunjukkan bahwa kolaborasi yang kuat dengan pemerintah dan masyarakat diiringi dengan kemampuan deteksi dini serta kekuatan pemadaman menjadi kunci dalam mencegah karhutla di musim kemarau," ungkapnya.

Untuk itu lanjut Ia lagi, PT RAPP memberikan apresiasi terhadap Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten, TNI/Polri, BNPB, BPBD, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Manggala Agni, Pemerintah Kecamatan, Desa, para Crew Leader serta seluruh pihak yang turut menyukseskan program ini.

"Kami sangat berharap hubungan ini akan tetap terjaga sehingga kedepannya, daerah Riau khusus Pelalawan tidak lagi mengalami Karhutla," harap Direktur Humas PT RAPP ini. 

Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan penyerahan penghargaan kepada 6 Desa yang berhasil menjaga wilayahnya dari karhutla tahun 2020 lalu. 

Desa-desa penerima penghargaan itu antara lain Desa Lalang Kabung, Desa Sungai Ara, Desa Rantau Baru, sebesar 100 juta rupiah. Kemudian Kelurahan Kerinci Timur, Pangkalan Terap dan Ransang sebesar 50 juta rupiah. 

Selain pemberian bonus tersebut juga dilakukan penyerahan 10.000 buah buku Komik Alam dan Bunga yang merupakan sebuah media sosialisasi dalam pencegahan karhutla bagi para pelajar kepada Pustaka Bergerak Indonesia (PBI) Kabupaten Pelalawan.

Grup APRIL juga telah mengumumkan periode rawan kebakaran di seluruh wilayah konsesi dan mitra pemasok di Provinsi Riau, terhitung 1 Juli hingga 30 September 2021. Hal ini seiring dengan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang memprediksi puncak kemarau akan  terjadi di bulan Agustus.

Sedangkan selama periode rawan kebakaran, patroli darat dan udara oleh tim pemadam kebakaran terus dilaksanakan. Lebih dari 9 juta dollar AS diinvestasikan untuk sumber daya yang diperlukan dalam penanggulangan kebakaran, termasuk satu unit helikopter, airboat, 39 menara pengintai dan kamera pemantau, 521 pompa air serta pelatihan pemadam kebakaran untuk personil dan para relawan pemadam kebakaran.

Lalu untuk personil Tim Reaksi Cepat atau Fire Emergency Responsible Team (FERT) yang terlatih sebanyak 2.275 firefighter dengan tim inti 1.156 orang, ditambah tim cadangan sebanyak 640 orang beserta anggota Masyarakat Peduli Api (MPA) sebanyak 480 orang. (Adve/Ewin)


 Editor : ES

Ikuti Pelalawanpos.co


Pelalawanpos.co

BERITA LAINNYA +INDEKS
Pemerintahan

Bupati H Zukri SM MM Tinjau Lokasi Abrasi Sungai Kampar di Desa Kuala Terusan

Jumat, 05 September 2025 - 13:43:42 WIB

Pangkalan Kerinci (PelalawanPos.co)-Bupati Pelalawan H. Zukri SM MM b.

Pemerintahan

Tinjau Drainase, Bupati H Zukri Ajak Warga Jaga Kebersihan Drainase di Pangkalan Kerinci

Selasa, 02 September 2025 - 16:52:19 WIB

Pangkalan Kerinci (PelalawanPos.co)-Bupati Pelalawan H. Zukri SM MM m.

Pemerintahan

Bupati dan Forkopimda Pelalawan Kompak Serukan Persatuan dan Keamanan Daerah

Senin, 01 September 2025 - 18:49:55 WIB

Pangkalan Kerinci (PelalawanPos.co)-Bupati Pelalawan H. Zukri didampi.

Pemerintahan

Pemda Pelalawan Ajukan Pegawai Non ASN Kategori R3 dan R4 menjadi PPPK Paruh Waktu ke Kemenpan RB Tahun 2025

Kamis, 28 Agustus 2025 - 10:32:45 WIB

Pangkalan Kerinci (PelalawanPos.co)-Pemerintah Daerah Kabupaten Pelal.

Pemerintahan

Sinergi Eksekutif dan Legislatif, Pelalawan Bahas Perubahan APBD 2025

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 10:44:18 WIB

Pangkalan Kerinci (PelalawanPos.co)-Bupati Pelalawan H. Zukri menghad.

Pemerintahan

Warga Kampung Baru Gembira Terima Sertifikat Tanah dari Pemerintah

Jumat, 22 Agustus 2025 - 19:04:56 WIB

Ukui (PelalawanPos.co)-Bupati Pelalawan H. Zukri SM MM menghadiri keg.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini +INDEKS
Bupati H Zukri SM MM Tinjau Lokasi Abrasi Sungai Kampar di Desa Kuala Terusan
05 September 2025
Tak Hadiri Undangan Dinas, PT. Serikat Putra Dinilai Tidak Serius Selesaikan Konflik Lahan
05 September 2025
Bursa Calon Ketua IKA UIR INHU Dibuka, Masyrullah Dicalonkan Para Alumni
04 September 2025
Bayar Lunas, Rumah Tak Kunjung Selesai: Ibu Rumah Tangga di Pelalawan Diduga Jadi Korban Penipuan
04 September 2025
Bupati Zukri Dampingi Polres Pelalawan dalam Patroli Skala Besar TNI-Polri dan Instansi Terkait
04 September 2025
Fakultas Hukum UIR Apresiasi Tendik, Berikan Reward Umrah dalam Pisah Sambut Dekan
04 September 2025
Kepala SMAN 2 Pangkalan Kerinci Apresiasi Kegiatan Sosialisasi Edukasi Seksual, Hadirkan Narasumber Anggota DPRD Riau
04 September 2025
Sahabat Media FC dan PUPR Pelalawan Gelar Laga Persahabatan, Eratkan Silaturahmi
03 September 2025
Tinjau Drainase, Bupati H Zukri Ajak Warga Jaga Kebersihan Drainase di Pangkalan Kerinci
02 September 2025
Bank Rohil Capai Prestasi, Bupati Bistamam Terima Plakat TOP BUMD Golden Awards Infobank Pertama di Riau
01 September 2025
TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Bayar Lunas, Rumah Tak Kunjung Selesai: Ibu Rumah Tangga di Pelalawan Diduga Jadi Korban Penipuan
  • 2 Bupati Zukri Dampingi Polres Pelalawan dalam Patroli Skala Besar TNI-Polri dan Instansi Terkait
  • 3 Kepala SMAN 2 Pangkalan Kerinci Apresiasi Kegiatan Sosialisasi Edukasi Seksual, Hadirkan Narasumber Anggota DPRD Riau
  • 4 Sahabat Media FC dan PUPR Pelalawan Gelar Laga Persahabatan, Eratkan Silaturahmi
  • 5 Tinjau Drainase, Bupati H Zukri Ajak Warga Jaga Kebersihan Drainase di Pangkalan Kerinci
  • 6 Bank Rohil Capai Prestasi, Bupati Bistamam Terima Plakat TOP BUMD Golden Awards Infobank Pertama di Riau
  • 7 Demi Hak Pendidikan Anak, Komnas Pelalawan Turun Tangan Dampingi Orangtua

PT. INSAN PERS PELALAWAN
Jl Pulau Payung Pangkalan Kerinci Kota- Pelalawan-Riau
Email: pelalawanpos@gmail.com

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

©2021 Pelalawanpos.co - All Rights Reserved By Delapan Media