Meledak, Peserta Riau Edutech Campus Summit 2025 Penuhi Gelanggang Remaja
Panwascam Pangakalan Kerinci Tertibkan Ratusan APK
Suami Selingkuh, Istri ASN Diskop Pekanbaru Ini Lapor ke BKPSDM
Zul Ikram: Bukan Kita, Itu Langsung Dinas Kabupaten/Kota Usulkan Ke BPKAD Propinsi Riau
Menjerit, Sudah 4 Bulan Guru Bantu Propinsi di Pelalawan Belum Terima Gaji

PELALAWANPOS.co-Permasalahan tentang keterlambatan gaji guru bantu di Kabupaten Pelalawan masih menjadi PR bagi Pemerintah agar para guru terbantu dalam pemenuhan kehidupan dalam kondisi Pandemi Covid-19, Selasa (20/4/2021).
Teriak tapi tak didengar ibarat kato "Kok mati matilah tak kami pikie" begitulah masalah yang dirasakan oleh para guru bantu saat sekarang ini.
Salah satu guru bantu yang tidak mau disebutkan namanya menemui Forum Aktifis Peduli Pendidikan Pelalawan (FAP3) meminta bantuan agar suaranya didengar oleh Pemerintah supaya gaji mereka dibayarkan.
Kurang lebih ada 200 guru bantu yang ada di Kabupaten Pelalawan yang merasakan hal seperti ini mereka mengeluhkan membayar kebutuhan sekolah anak, listrik, dan kebutuhan ketika di bulan puasa ini.
Salah satu koordinator Forum Aktifis Peduli Pendidikan Pelalawan (FAP3), Joko Syarifudin sangat menyayangkan hal ini bisa terjadi, ditambah kondisi ekonomi lemah di masa pandemi Covid 19 saat ini.
"Kita meminta Pemerintah Propinsi Riau segera mendengarkan keluh kesah guru bantu di Kabupaten Pelalawan agar dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari disaat bulan Ramadhan," ujar pemuda yang peduli dengan pendidikan ini.
Lanjut Joko menjelaskan, bahwa sudah hampir masuk bulan ke 4 gaji para pejuang pendidikan belum di bayarkan mulai Januari hingga masuk bulan April guru bantu belum menerima gaji.
"Ini perlu mejadi perhatian bersama, agar rekan-rekan kita mendapatkan haknya untuk memenuhi kebutuhan sehari hari, terlebih sebagian besar guru bantu kita hidup dari gaji honorer tersebut," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Riau, Zul Ikram saat dikonfirmasi media ini mengatakan bahwa untuk gaji guru bantu setingkat SD itu diusulkan dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota ke BPKAD Propinsi Riau.
"Itu bukan bagian kita dinda, itu langsung dari Dinas Kabupaten/Kota mengajukan ke BPKAD Propinsi Riau," pungkasnya. (Tim)
Sosialisasi dan Edukasi ke Sekolah, Ketua K3S SD Kecamatan Pelalawan Apresiasi Kehadiran Komnas PA
Pelalawan (PelalawanPos.co)--Komnas Perlindungan Anak (Komnas PA) Kab.
Ratusan Siswa Tahfidz di Wisuda, Camat Kerumutan Bangga Lihat Anak-Anak Penghafal Qur'an
Kerumutan (PelalawanPos.co)- Camat Kerumutan Rusdiyanto, S.Kep mengha.
Camat Langgam Resmi Tutup Pembelajaran Sekolah Lansia Ranah Tanjung Bungo Kelurahan Langgam Tahun 2024
Langgam (PelalawanPos.co) -Camat Langgam, Maskandar S. Pt secara resm.
MKKS Rayon 1 Tingkat SMP Sambut Kehadiran Komnas PA Pelalawan, Junaidi S.Pd, M.Pd: Sinergitas Harus Dibangun
Pangkalan Kerinci (PelalawanPos.co)-Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (.
Siswanya Berprestasi, Kepala SDN 006 Pangkalan Kerinci Berikan Apresiasi dan Perhatian
Pangkalan Kerinci (PelalawanPos.co) -Kepala SDN 06 Pangkalan Kerinci,.
Sekolah Penuh Lumpur Pasca Banjir, Siswa dan Guru SDN 001 Desa Rantau Baru Mulai Bersih-bersih
Pangkalan Kerinci (PelalawanPos.co)-Banjir yang melanda Kabupaten Pel.