Meledak, Peserta Riau Edutech Campus Summit 2025 Penuhi Gelanggang Remaja
Panwascam Pangakalan Kerinci Tertibkan Ratusan APK
Suami Selingkuh, Istri ASN Diskop Pekanbaru Ini Lapor ke BKPSDM
11 tahun Berdiri Kelas Jauh, Siswa SMA Kelas Jauh di Desa Pulau Muda Saat Ujian di Usir

Teluk Meranti (PelalawanPos.co)- Kondisi sangat memprihatinkan kembali dipertontonkan dalam dunia pendidikan di Riau. Kali ini dirasakan oleh siswa atau murid Sekolah Menengah Atas (SMA) kelas jauh, Desa Pulau Muda, Kacamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Saat ini semua SMA di Riau merasakan tenang belajar dalam menghadapi Ujian Akhir Semester (UAS) di kelas. Namun hal berbeda dirasakan siswa SMA kelas jauh ini terpaksa dipindahkan ke sebuah Masjid di desa tersebut.
Bukan tanpa alasan, karena tidak adanya tempat atau ruang kelas yang memadai dan selama ini menumpang di salah-satu tanah milik warga setempat, namun saat ujian mereka diusir tanpa alasan yang jelas.
Ironisnya lagi, sampai saat ini belum ada ditinjau oleh pihak Dinas Pendidikan Provinsi ataupun Kabupaten maupun pihak terkait lainnya. Padahal pihak Desa Pulau Muda, telah melaporkan kejadian memilukan tersebut ke semua pihak, hingga Gubernur Riau (Gubri), Abdul Wahid.
"Sejak kejadian murid SMA Kelas Jauh Pulau Muda diusir, kami dari Pemerintahan Desa sudah melaporkan ke berbagai pihak, namun sampai saat ini murid yang sedang ujian belum ada kepastian kemana arahnya sama sekali," kata Kepala Desa (Kades) Pulau Muda, Andika kepada awak media, Kamis (24/4/2025).
Kades Desa Pulau Muda ini menjelaskan bahwa di Desa Pulau Muda, itu sendiri khususnya banyak Perusahaan Raksasa yang berinvestasi dengan puluhan ribu karyawan, dengan kondisi ini pihaknya juga telah mencoba menyampaikan perihal SMA kelas jauh tersebut, namun sejauh ini tidak ada langkah kongkrit untuk mencari solusi bersama.
"Dengan ini kami berharap, agar pendidikan di daerah pelosok seperti Desa kami bisa, mendapatkan kesetaraan. Sebab anak-anak daerah sini juga menginginkan hak yang sama untuk menggapai cita-cita sebegai penerus bangsa," harapnya.
Hal senada juga disampaikan Pengelola atau perpanjangan tangan Kepala Sekolah SMA kelas jauh Pulau Muda, Ridwan S.Pd, itu juga berharap dengan kejaidan ini bisa mendapatkan bangunan sekolah ataupum ruangan kelas belajar yang memadai. Sebab, pihaknya juga telah mencari solusi dengan berbagai cara selama ini, namun belum membuahkan hasil yang signifikan.
"SMA Kelas jauh ini sudah sebelas tahun ada disini pak. Sesuai atauran dan prosedur telah kami lakukan untuk mendapatkan perhatian terkait SMA kelas jauh ini, namun sejauh ini kami masih menunggu kapan akan di realisasikan. Tentu harapan kami bersama hal ini menjadi prioritas dan perhatian serius, demi majunya pendidikan daerah ini," ungkapnya seraya berharap.(Tim)
Komnas PA Pelalawan Sosialisasikan Perlindungan Anak untuk Kepala Sekolah se-Bandar Petalangan
Bandar Petalangan (PelalawanPos.co)-Komisi Nasional Perlindungan Anak.
PT Musim Mas Wujudkan Kepedulian Sosial Lewat Bantuan Perlengkapan Sekolah untuk 480 Pelajar
Lesung (PelalawanPos.co)-PT Musim Mas kembali menunjukkan komitmennya.
Perlindungan Anak Jadi Fokus, SDN 014 Segati Gelar Sosialisasi Bersama Komnas PA dan DP3AP2KB Pelalawan
Langgam (PelalawanPos.co)-Sekolah Dasar Negeri (SDN) 014 Segati mengg.
Bupati Zukri: Mini Soccer Jadi Ajang Pembinaan Karakter dan Prestasi Pelajar Pelalawan
Pangkalan Kerinci (PelalawanPos.co)-Bupati Pelalawan H. Zukri menutup.
SMPN 5 Langgam Harumkan Nama Pelalawan, Berturut-turut Juara 1 Mayoret Piala Gubernur Riau
Langgam (PelalawanPos.co)-Prestasi membanggakan kembali ditorehkan SM.
Tagline “BERBENAH, Edy Bisa Edy Tahu Caranya” Jadi Modal Edy Kurniawan Maju Calon Ketua PKC PMII Riau
Pekanbaru (PelalawanPos.co)-Kontestasi Pemilihan Ketua Pengurus Koord.