Meledak, Peserta Riau Edutech Campus Summit 2025 Penuhi Gelanggang Remaja
Panwascam Pangakalan Kerinci Tertibkan Ratusan APK
Suami Selingkuh, Istri ASN Diskop Pekanbaru Ini Lapor ke BKPSDM
Peresmian Rumah Ahdyaksa Seiya Sekata Kejaksaan Negeri Kabupaten Pelalawan

PelalawanPos.co- Kejaksaan Negeri (Kejari) Pelalawan telah memiliki Rumah Restorative Justice, Senin (4/7). Tempat yang dinamai Rumah Adhyaksa Seiya Sekata diresmikan langsung Kepala Kejaksaan Tinggi Riau, Jaja Subagja.
Pada peresmian itu, Kajati menyaksikan proses penghentian penuntutan perkara melalui Restorative Justice yang dilakukan Korps Adhyaksa yang dikomandani Silpia Rosalina.
Saat itu hadir Bupati Zukri, dan segenap unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kabupaten Pelalawan. Juga tampak Asisten Pidana Umum (Pidum) Kejati Riau Martinus Hasibuan dan jajaran.
"Pada hari ini, sekitar pukul 09.00 Wib bertempat di Desa Makmur Sp VI Kecamatan Pangkalan Kerinci, Pelalawan dilaksanakan peresmian Rumah Adhyaksa Seiya Sekata Kejari Pelalawan oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Riau, Pak Jaja Subagja," ungkap Kasi Penerangan Hukum dan Humas Kejati Riau, Bambang Heripurwanto, Senin siang.
Disampaikan Bambang, kegiatan peresmian ditandai dengan pemotongan pita oleh Kajati Riau Jaja Subagja. Saat itu, Kajati mengapresiasi dan mendukung adanya Rumah Adhyaksa Seiya Sekata.
"Tadi Pak Kajati menyampaikan, dengan adanya Rumah Adhyaksa Seiya Sekata diharapkan dapat membantu masyarakat Kabupaten Pelalawan dalam berkonsultasi hukum maupun dalam penyelesaian masalah melalui perdamaian," imbuh Bambang.
Dalam kesempatan itu, kata Bambang, Kajati Riau berkesempatan menyaksikan proses penuntutan perkara melalui mekanisme Restorative Justice. Perkara tersebut adalah dugaan penganiayaan dengan tersangka Siti Nur Afni.
Sebelum penghentian penuntutan perkara, terlebih dahulu dilakukan proses perdamaian antara tersangka Siti Nur Afni dengan korban Nadila.
"Penghentian penuntutan berdasarkan keadilan Restorative Justice dengan pertimbangan telah memenuhi Pasal 5 Peraturan Kejaksaan Republik Indonesia Nomor 15 tahun 2020 tentang Penghentian Penuntutan Berdasarkan Keadilan Restoratif," pungkas Bambang.***
Laksanakan MDPT, BUMDes Mulya Jaya Adakan Gebyar Bagi Hadiah Tahun Buku 2024
Ukui (PelalawanPos.co)- Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Mulya Jaya, D.
Melalui Pers Conference, Yayasan Energi Kebaikan Rokan Sampaikan Keberhasilan dan Perkenalkan Program Ramadhan 2025
Pekanbaru (PelalawanPos.co)-Yayasan Energi Kebaikan Rokan mencatat ke.
Dukung Program Ketahanan Pangan Pemerintah Pusat, Trimulya Raya Panen Jagung
PELALAWAN (Pelalawanpos) - Untuk menjamin ketersediaan pangan yang c.
Guna Memastikan Pembangunan Terlaksana Dengan Baik, Tim Inspektorat Lakukan Pemeriksaan Bangunan di Desa Silikuan Hulu
Ukui (PelalawanPos.co)- Pemerintah Desa Silikuan Hulu, Kecamatan Ukui.
Gandeng PPAI Kecamatan Ukui, Karang Taruna Desa Trimulya Jaya Sukses Gelar Sunat Massal Gratis
Ukui (PelalawanPos.co)-Karang Taruna Desa Trimulya Jaya, Kecamatan Uk.
Masyarakat Gotong Royong di TPU Desa Silikuan Hulu Dalam Rangka Menyambut Suci Ramadhan
Ukui (PelalawanPos.co) -Warga Desa Silikuan Hulu, Kecamatan Ukui, Kab.