Bandar Seikijang (PelalawanPos.co)-Bupati Pelalawan, H. Zukri SM meninjau korban terdampak bencana angin puting beliung di dusun Boboko, Desa Lubuk Ogung, Kecamatan Bandar Seikijang, Kabupaten Pelalawan, Ahad (9/3/2025).
Akibat angin puting beliung yang terjadi pada hari Minggu tanggal 9 Maret 2025 pukul 02.00 Pagi itu. Sebanyak sepuluh rumah warga mengalami kerusakan empat diantaranya mengalami rusak berat.
Tampak Bupati Pelalawan H. Zukri SM didampingi Camat Bandar Seikijang, H. Yasri Budu S.Pd dan Waki ketua III BAZNAS Kabupaten Pelalawan, Jumaidi AMK, Anggota DPRD Pelalawan, Ipan Supratman, SE, Dinas Sosial dan dinas terkait menyerahkan bantuan sosial kepada para korban.
Bantuan yang disalurkan Baznas Pelalawan dan Dinas Sosial berupa bahan pokok, perlengkapan rumah tangga, serta kebutuhan mendesak lainnya guna membantu warga yang menjadi korban musibah.
“Kami berupaya hadir secepat mungkin untuk membantu masyarakat yang tertimpa musibah. Pemerintah Kabupaten Pelalawan bersama BAZNAS dan OPD terkait akan terus berkoordinasi untuk memberikan bantuan lanjutan,” ujar Bupati H. Zukri.
Dirinya juga mendoakan kepada korban yang mengalami musibah diberikan ketabahan dan kesabaran dalam cobaan ini. "Semoga musibah ini cepat berlalu, masyarakat dapat kembali menjalan aktivitasnya seperti biasa," ucap bupati H. Zukri sembari medoakan.
Sementara itu, Camat Bandar Seikijang, Yasri Budu menjelaskan, bahwa kejadian musibah yang dialami warga dusun baboko terjadi pagi sekira pukul 02.00 Wib. Sebanyak 10 rumah mengalami rusak akibat angin puting beliung, bahkan 4 diantaranya mengalami rusak berat.
"Alhamdulillah, siang ini saya bersama pak Bupati H. Zukri turun langsung meninjau kondisi rumah warga dan korban, dan sekaligus membagikan bantuan untuk kebutuhan rumah bagi korban musibah," tegasnya.
Ditambahkan Camat H. Yasri Budu, kehadiran Bupati Pelalawan disambut hangat masyarakat sekaligus menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan.
"Dengan adanya dukungan dari pemerintah daerah dan berbagai pihak, diharapkan para korban dapat segera bangkit dan menjalani aktivitas mereka kembali," pungkasnya. ***