Langgam (PelalawanPos.co)-Masyarakat diminta untuk lebih waspada terhadap maraknya akun media sosial palsu yang mengatasnamakan camat maupun pejabat pemerintahan lainnya. Fenomena ini semakin sering terjadi dalam beberapa bulan terakhir, dengan modus utama meminta bantuan dana atau meminjam uang kepada masyarakat maupun teman dikontak WhatsApp pribadi.
Salah satu kasus terbaru terjadi di Kecamatan Langgam, dimana akun WhatsApp palsu yang menggunakan foto dan nama Camat Langgam Maskandar S. Pt, berupaya menghubungi warga serta sejumlah kepala sekolah di Kecamatan Langgam untuk meminta transfer uang dengan dalih donasi kegiatan sosial.
“Saya pastikan akun WhatsApp tersebut bukan milik saya. Saya tidak pernah meminta bantuan dana secara pribadi maupun instansi melalui media sosial seperti WhatsApp,” tegas Camat Maskandar S.Pt, Jum'at (18/7/2025).
Aksi penipuan seperti ini tidak hanya mencoreng nama baik pejabat, tetapi juga merugikan masyarakat. Beberapa waktu lalu sejumlah camat di Kabupaten Pelalawan juga menjadi korban akun palsu tersebut, bahkan mampu membajak akun pribadi pejabat dan digunakan kembali untuk menipu teman kontak pemilik akun WhatsApp tersebut.
"Saya mengimbau masyarakat untuk selalu melakukan verifikasi apabila menerima pesan mencurigakan dari akun media sosial atau WhatsApp yang mengatasnamakan pejabat. Kita sarankan masyarakat tidak langsung percaya, apalagi jika diminta transfer uang. Segera laporkan ke pihak berwenang,” jelas Camat Maskandar S. Pt.
Sementara itu, Masyarakat Pelalawan meminta Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pelalawan meminta bekerja sama dengan platform media sosial untuk memblokir akun-akun palsu tersebut serta meningkatkan literasi digital di kalangan masyarakat.***