PelalawanPos.co- Sejak di bangunya Jalan Desa Rantau Baru puluhan tahun lalu, sejak itulah jalan ini menjadi langganan banjir setiap tahunnya.
Jalan satu-satunya yang menghubungkan desa Rantau Baru ke Ibukota Pelalawan ini mengalami banjir hingga hari kelima lebaran Idul Fitri, Jumat (6/5/2022).
Meski sudah biasa menjadi langganan banjir setiap tahun, tentunya masyarakat berharap besar kepada Pemerintah Kabupaten Pelalawan dibawah ke pemimpin Bupati Pelalawan H Zukri Misran untuk memberikan solusi akses jalan bebas banjir.
"Setiap tahun inilah yang kami rasakan, apabila intensitas hujan telah mulai meninggi, dikhawatirkan akan menyebabkan terjadi banjir. Apalagi akses jalan kami hingga hari ini belum bisa dilalui terputus akibat dampak banjir, terpaksa menggunakan perahu pompong untuk menuju desa," ucap Leman (34) warga Desa Rantau Baru, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.
Lanjut Leman, mengharapkan Pemkab Pelalawan melalui instansi terkait dapat membangun akses jalan yang bebas banjir. Hal demikian, maka saat musim hujan ini atau kondisi apapun, akses jalan ke desa Rantau Baru yang menghubungkan langsung ke Ibukota Pelalawan tidak terputus.
"Informasinya, pada tahun 2015 lalu. Pemkab Pelalawan telah meningkatkan jalan desa Rantau Baru dengan penimbunan dan pengerasan jalan sepanjang kurang 800 meter dengan ketinggian mencapai 800 centimeter. Namun hal itu, belum maksimal sebab masih ada beberapa titik jalan putus total yang tidak bisa dilalui, kendaraan" sambung Leman.