Ratusan Ikan di Keramba Mati Diduga Diracun, Nelayan Desa Gondai Minta Polisi Usut

Sabtu, 06 Maret 2021

PELALAWANPOS.COM-Nelayan Desa Gondai, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Riau sesalkan oknum yang diduga meracun di Sungai Mamahan, Sabtu (6/3/2021). Pasalnya, ribuan ikan mati disungai tersebut, bahkan ikan seperti ikan tapa dan sejenis lainya di keramba milik nelayan juga ikut mati.

Informasi dihimpun Pelalawanpos.com, hingga malam ini para nelayan pemilik keramba masih menyelamatkan ikan yang masih hidup di keramba yang berada di Sungai Mamahan. Hal ini benarkan Uwis (34) warga Desa Gondai, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan.

Foto: Hingga Malam Ini Nelayan Masih Menyelamatkan Ikan di Keramba yang Diduga Sungai Mamahan Diracun oleh Oknum Tak Bertanggung Jawab.

"Ya, pak hingga malam ini nelayan masih menyelamatkan ikan di keramba, sebagian lainya sudah banyak yang mati pak," ujar Uwis melalui telfon pribadinya.

Lanjut Uwis, diketahui ikan mati di Sungai Mamahan sekira pukul 14.00 Wib sore tadi. Lebih kurang ribuan ikan di Sungai Mamahan mati, bahkan Ikan seperti tapa dan jenis ikan lain di keramba nelayan juga ikut mati.

"Kita menduga diracun oleh oknum yang tidak bertanggung jawab tadi malam Pak, kita juga sudah menghubungi pihak berwajib untuk menindak lanjuti kejadian ini," tegasnya.

Dirinya berharap, pihak berwajib dapat secepatnya turun dan melakukan investigas dilapangan serta menangkap oknum pelaku yang meracun di Sungai Mamahan ini, sebab ini sudah sangat merugikan masyarakat nelayan di Desa Gondai.

Penulis : ES