Penerbangan Rute Pekanbaru- Rengat Resmi Diluncurkan, Mahasiswa Hukum Riau Ini Ingatkan Pasca Banjir KM 83 Pelalawan

Selasa, 01 April 2025

Foto: Banjir Besar Jalan Lintas Timur KM 83 do Kabupaten Pelalawan waktu lalu.

Pekanbaru (PelalawanPos.co)-Langkah besar dalam konektivitas udara di Riau resmi dimulai. Gubernur Riau meresmikan serta menjadi penumpang pertama maskapai wings air rute Pekanbaru - Rengat.

Pesawat Wings Air yang membawa rombongan lepas landas dari Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, pada pukul 07.00 WIB dan tiba di Bandara Japura, Kecamatan Lirik, Kabupaten Indragiri Hulu, pada pukul 07.30 WIB. Dengan hanya 30 menit perjalanan, penerbangan ini memangkas waktu tempuh yang sebelumnya mencapai lebih dari empat jam melalui jalur darat.

Ini merupakan langkah maju bagi Riau. Konektivitas udara yang lebih baik akan mempercepat mobilitas masyarakat, mendukung distribusi barang dan jasa, serta meningkatkan perekonomian daerah, hal itu dikatakan Gubernur Abdul Wahid beberapa waktu lalu dalam sambutannya.

Langka itu mendapat apresiasi dari masyarakat Riau, salah satunya dari mahasiswa Fakultas Hukum Muhammadiyah Riau, Lamhot Gabriel Nainggolan, Selasa (1/4/2025).

Namun Mahasiswa Hukum ini juga mengingatkan Gubernur Riau untuk memperhatikan jalan lintas timur KM 83 di Pelalawan yang merupakan penghubung jalan Kabupaten hingga lintas Sumatera ini, mengingat sudah dua kali dalam setahun terpendam banjir besar.

"Setiap tahun jalan lintas timur km 83 selalu terendam banjir dan bahkan banyak mobil terguling, beberapa waktu lalu ada pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah terjatuh di lokasi banjir di jalan lintas timur KM 83," ucap Gabriel sapaannya.

Dijelaskan Gabriel, bahwa banjir yang menggenangi KM 83 ketinggian airnya bahkan sampai 60 cm, dan pihak kepolisian terpaksa melakukan buka tutup jalan yang menimbulkan kemacetan panjang. Sedang pengendara roda dua harus menyewa pompong untuk melintasi banjir tersebut.

"Roda ekonomi bertumpu pada jalan tersebut, sebaiknya pemerintahan provinsi Riau dan kabupaten Pelalawan di tahun ini sudah harus memberi jawaban untuk mengatasi hal tersebut agar kesiapan masyarakat terhadap banjir bukan membeli tiket pesawat, melainkan tetap bisa dengan senang melewati lintas timur km 83 tanpa genangan air sedikit pun," pungkasnya. ***