Menteri ESDM Sebut Minat Motor Listrik Masih Sedikit

Rabu, 22 November 2023

Jakarta (Pelalawanpos.co) - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan minat masyarakat untuk konversi motor BBM ke motor listrik masih sedikit. Hal itu berdampak terhadap penyerapan anggaran kementeriannya.

Arifin menegaskan konversi motor BBM ke motor listrik baru terealisasi 60 unit dan sedang proses konversi 78 unit per 18 November 2023. Minat itu cenderung sedikit jika melihat dari target 350 unit yang tersedia hingga 2023.

"Penyerapan anggaran Kementerian ESDM sampai 18 November 2023 mencapai 59,03%, masih terdapat deviasi -5,68%. Realisasi ini masih rendah terutama disebabkan pada kegiatan insentif konversi motor BBM ke motor listrik, di mana minat masyarakat yang masih rendah," kata Arifin dalam rapat kerja dengan Komisi VII DPR RI, Selasa (21/11/2023).

Arifin juga menyebut pihaknya akan terus mendorong untuk merealisasikan kegiatan yang sifatnya langsung dirasakan masyarakat, salah satunya konversi motor BBM ke motor listrik.

Salah satu upaya untuk mendorong minat konversi motor BBM ke motor listrik adalah ditambahnya nilai subsidi yang diberikan pemerintah. Bantuan yang semula diberikan Rp 7 juta, dinaikkan menjadi Rp 10 juta.

Arifin mengatakan, kenaikan subsidi konversi motor BBM ke motor listrik sebesar Rp 10 juta itu sudah berjalan.

"Rp 10 juta yang diputusin untuk yang konversi. Mulai sekarang juga sudah jalan," kata Arifin di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (10/11).