Sidak Pabrik Kelapa Sawit, Mahasiswa Pelalawan Apresiasi Langka Cepat Ketua DPRD Pelalawan

Rabu, 27 April 2022

PelalawanPos.co- Mahasiswa Pelalawan mengapresiasi langka cepat Inspeksi Mendadak (Sidak) Ketua DPRD Pelalawan, H Baharuddin SH terkait anjloknya harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit beberapa hari terakhir di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.

Akibat anjloknya harga TBS kelapa sawit membuat para toke merugi besar-besaran, hal itu berimbas kepada para petani sawit di Kabupaten Pelalawan. Pasalnya,  harga sawit yang dibeli toke kepada para petani dengan harga normal, namun sampai ke pabrik harga langsung merosot.

"Kita mengapresiasi langka cepat Ketua DPRD Pelalawan, Baharuddin SH melakukan Inspeksi mendadak ke sejumlah pabrik kelapa sawit yang beroperasi di Negeri Seiya Sekata ini," kata Ketua Pelajar Mahasiswa Kecamatan Pangkalan Kuras (IPM-KPK), Ricardo, Rabu (27/4/2022).

Dikatakan, Mahasiswa Hukum UIR ini  bahwa perihal anjloknya harga TBS sawit secara mendadak sangat berdampak terhadap toke sawit di Pelalawan. Dengan sidaknya Ketua DPRD Pelalawan ini, masyarakat mendapatkan informasi dan jawaban terkait anjlok harga TBS kelapa sawit secara mendadak.

"Kita harapkan, hal seperti secepat dicarikan solusi, apabila adanya permainan para korporasi atau PKS dalam menurunkan harga TBS kelapa sawit secara mendadak agar ditindak tegas, kita mendukung hal tersebut," ujar Ricardo.

Sementara itu, Koordinator Pelalawan BEM se-Riau, Raihan Afrinal Dumaianta menyebutkan kemarin Gubernur Riau sudah menyatakan bagi perusahaan atau PKS yang menurunkan harga TBS kelapa sawit secara sepihak melanggar ketentuan Permentan 01 Tahun 2018 tentang Pedoman Penetapan Harga Pembelian  TBS kelapa Sawit Produksi Perkebunan akan diberikan peringatan atau sangsi tegas.

"Itu sudah jelas disampaikan Pak Gubri kemarin, kita harapkan PKS Kelapa sawit mentaati peraturan tersebut. Ditambah lagi, Pergubri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Tata Cara Penetapan Harga TBS Produksi Perkebunan," terang Mahasiwa Pelalawan yang jadi Koordinator Demo besar-besaran di Riau penolakan penundaan Pilpres lalu.

Ditambahkan Raihan, Inspeksi mendadak ketua DPRD Pelalawan itu sudah mencerminkan beliau (-red) sebagai wakil rakyat Pelalawan. Sebab masyarakat atau para petani dan toke tidak mengetahui secara jelas terperinci terkait anjloknya harga TBS kelapasawit di Pelalawan, bahkan di Provinsi Riau.***