PELALAWANPOS.COM-Masyarakat Pangkalan Gondai Kecewa dengan rekanan PT RAPP. Pasalnya, akses jalan poros RAPP yang melewati desa Pangakalan Gondai itu rusak parah. 

Jalan penghubung itu satu-satunya akses dilalui masyarakat, seharusnya jalan tersebut dapat mempermuda warga beraktifitas, namun saat ini jalan itu rusak parah, bahkan sulit untuk di lewati.

Kepada Pelalawanpos.com, Kamis (28/1/2021). Salah satu pemuda Desa Pangkalan Gondai, Firman mengatakan setiap hari disini selalu menghubungi kawan kawan sektor Langgam (RAPP). Setiap di hubungi barulah ada respon dari rekanan pemegang tender proyek jalan.

"Kita ketahui bersama jalan ini sudah sama-sama di ketahui rusak. Jadi harus dihibungi dulu, baru ada respon. Bahkan lucunya di KM 51 Cek Poin pos Jaga RAPP teronggok Sertu tetapi tidak di pergunakan," terangnya dengan nada kesal.

Lajut Calon Batin Mudo Desa Pangkalan Gondai ini sangat kecewa dengan rekanan perusahaan RAPP terkesan abai. Kalau memang tidak sanggup tidak masalah biar masyarakat berswadaya memperbaiki jalan tersebut tetapi akses jalan tersebut tertutup untuk perusahaan untuk dilalui.

"Sudah berbulan-bulan kami rasakan kondisi jalan rusak seperti ini, ditambah curah hujan yang tinggi. Selain itu, perusahaan terkesan acuh dalam persoalan ini. Sedangkan untuk aktifitas masyarakat yang membawak hasil pertanian butuh berhari-hari sampai ketujuan," imbuhnya.

Ditambahkan Firman, sebagaimana yang diketahui pemegang tender rekanan yang bertanggungjawab terhadap jalan ini adalah PT SUMI GITA JAYA. Bahkan ada salah satu akses jalan menuju desa penarikan cuma diberikan gambangan pokok akasia dan kulit akasia. 

"Kalau tidak ada pertanggungjawaban dari perusahaan kami akan stop dulu operasional kendaraan pengangkut akasia menuju Desa Pangkalan Gondai," tegas Firman.

Foto: Kondisi Jalan Koridor RAPP di Desa Pangkalan Gondai (Tim)

Penulis: Es