PELALAWANPOS.COM-Innalillahiwainna ilaihi Rojiun, ucapan kalimat belasungkawa itu menghiasi dinding medsos mulai dari group WhatsApp hingga Facebook masyarakat Kabupaten Pelalawan hari ini.
Setelah masyarakat mengetahui bahwa penemuan mayat wanita di Jalan lintas bono itu merupakan siswi SMP Bernas Pelalawan yang hilang sejak hari Senin tanggal 8 Febuari 2021 lalu.
Korban berinisial IAS (15) gadis belia ini tercatat duduk di bangku kelas IX Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) Bernas Pelalawan.
Terkait kejadian tersebut, mendapat kecaman berbagai kalangan masyarakat Kabupaten Pelalawan, salah satunya Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pelalawan, H Abdullah S.Pd, Jumat (12/2/2021).
"Kita mengecam tindak pembunuhan sadis terhadap siswi SMP Bernas tersebut. Kita dukung penuh Kapolres dan tim untuk mengungkap kasus penculikan dan pembunuhan siswi ini agar tidak terulang kembali," ujar anggota Dewan yang peduli dengan dunia pendidikan.
Ditambahkan Ketua DPD PKS Kabupaten Pelalawan meminta sekolah memantau siswa dan siswinya serta membuat aturan lebih ketat. "Kita meminta sekolah memantau siswa dan siswi dengan bekerjasama dengan orang tua siswa," tegasnya.
Selain itu, masyarakat Kabupaten Pelalawan khususnya orang tua dihimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap anak-anak, agar kejadian seperti tidak terlulang kembali.
"Sekali lagi kita mengucapkan belasungkawa, semoga almarhuma ditempatkan disisi Allah SWT dan menjadi penghuni syurga, Amiinn. Dan kedua orangtunya diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini," doa beliau.
Setelah masyarakat mengetahui bahwa penemuan mayat wanita di Jalan lintas bono itu merupakan siswi SMP Bernas Pelalawan yang hilang sejak hari Senin tanggal 8 Febuari 2021 lalu.
Korban berinisial IAS (15) gadis belia ini tercatat duduk di bangku kelas IX Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) Bernas Pelalawan.
Terkait kejadian tersebut, mendapat kecaman berbagai kalangan masyarakat Kabupaten Pelalawan, salah satunya Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pelalawan, H Abdullah S.Pd, Jumat (12/2/2021).
"Kita mengecam tindak pembunuhan sadis terhadap siswi SMP Bernas tersebut. Kita dukung penuh Kapolres dan tim untuk mengungkap kasus penculikan dan pembunuhan siswi ini agar tidak terulang kembali," ujar anggota Dewan yang peduli dengan dunia pendidikan.
Ditambahkan Ketua DPD PKS Kabupaten Pelalawan meminta sekolah memantau siswa dan siswinya serta membuat aturan lebih ketat. "Kita meminta sekolah memantau siswa dan siswi dengan bekerjasama dengan orang tua siswa," tegasnya.
Selain itu, masyarakat Kabupaten Pelalawan khususnya orang tua dihimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap anak-anak, agar kejadian seperti tidak terlulang kembali.
"Sekali lagi kita mengucapkan belasungkawa, semoga almarhuma ditempatkan disisi Allah SWT dan menjadi penghuni syurga, Amiinn. Dan kedua orangtunya diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini," doa beliau.
Penulis : RH